Cinta Tak Harus Menyakiti

Laksmi terdiam darahnya mendidih marah, tanggannya mengepal, rahangnya mengencang menahan marah, belum pernah dia merasa marah seperti ini, mendengar cerita Lita yang pulang dari kantor sambil menangis. Kekasihnya yang dicintai telah dilecehkan oleh rekan kerjanya. Dia dapat membayangkan cerita Lita. Di kamar mandi yang sepi, Yayuk mendorong Lita ke dinding, mencoba menciumi dan mengancam ketika Lita mencoba berontak. Lengan kirinya menekan leher Lita dan tangan kanannya menyingkap roknya yang pendek dan jarinya masuk ke dalam celananya, menyentuh Vnya. Tubuhnya yang kuat terus berusaha menekan tubuh Lita. Lita berusah sekuat tenaga dan akhirnya berhasil mendorong Yayuk hingga terjatuh dan lari keluar.
"Aku harus menemui Yayuk dan menghajarnya!Kata Laksmi dengan marah.
"Jangan cintaku, aku tidak ingin orang kantor tahu aku lesbian!Cegah Lita dengan menangis
Sudah sejak lama Laksmi tahu kalau Yayuk jatuh cinta dengan Lita. Dan berkali kali Laksmi minta Lita menjauhi Yayuk. Darah Laksmi mendidih dia sangat marah sehingga tubuhnya bergetar, tubuhnya memanas, kepalanya berdenyut denyut. Kekasihnya diperkosa dan dia tidak bisa melindunginya.
"Ini tidak bisa dibiarkan! Apa aku harus diam saja kamu diperkosa dan dilecehkan seperti itu! Dan dia akan mengulangi perbuatannya suatu hari! Kamu bisa mencari pekerjaan lain kalau kamu mau!kata Laksmi dengan kesal. "Please Lit! Biarkan aku mengembalikan harga dirimu. Aku tidak akan menemui dia di kantor dan percayalah aku tidak akan melakukan hal yang bodoh!Lanjut Laksmi sambil memeluk Lita.

******

Enam Bulan yang lalu

“Aku punya atasan baru, dan rasanya dia L deh!Cerita Lita ketika mereka makan malam

“Oya! Jangan meng-L kan semua orang!Sahut Laksmi sambil tersenyum

“Nggak bener kok, dia sepertinya Butchi atau Transmen deh!Jawab Lita

“Emang di kantor menerima lgbt ya?Tanya Laksmi penasaran

“Nggak tau ya, tapi yang jelas dia masi sodara big boss jadi ya nggak ada yang berani nanya-nanya lah!Jawab Lita

“Temen-temenmu ada yang tahu nggak sih kalau kamu L?Tanya Laksmi kembali

“Nggak tahu ya, mereka nggak pernah tanya karena penampilanku yang feminim jadi mereka nggak mikir aku L, bahkan ada yang mau jodohin aku sama cowok!Jawab Lita

“Rasanya aku harus seirng-sering nengokin kamu di kantor deh, biar temen-temenmu tahu kalau kamu sudah punya pasangan!Kata Laksmi

“Ish! Nggak usah segitunya lah, biar aku dijodoh-jodohin aku khan tetap maunya sama kamu! Aku lho! Masih baru disana nggak mau bikin masalah!Jawab Lita

“Ganteng nggak bos mu yang baru? Siapa namanya?Tanya Laksmi

“Yayuk, mmmhhh aku khan nggak pernah menilai fisik seseorang cintaku!Jawab Lita sambil menyuapin ayam goreng ke mulut Laksmi.

 “Ya, aku khan kuatir nanti kalau kamu terpikat gimana, apalagi setiap hari kamu sama dia!Jawab Laksmi

“Nggak cintaku!jawab Lita sambil membereskan piring dan sisa makanan

Laksmipun tidak melanjutkan pembicaraannya, meskipun ada sebersit kekuatiran dalam hatinya. Tetapi dia percaya dengan Lita yang selalu bisa menjaga cinta mereka. Diapun berdiri dan ikut membantu Lita mencuci piring di dapur dan membersihkan meja makan.

******

Sudah tiga bulan Lita bekerja bersama dengan Yayuk dan selama itu dia tidak pernah menceritakan kegiatannya di kantor ke Laksmi. Sampai Lita memberitahu kalau dia akan melakukan perjalanan dinas ke Singapore. Lita begitu excited karena dia sebagai orang baru tapi sudah diberi kepercayaan untuk ikut meeting bersama Yayuk ke Singapore. Lita bercerita dengan semangat ke Laksmi.

“Aku seneng lho bisa ikut meeting di Singapore, Besok lusa aku berangkat, ini bagus buat karir aku!Kata Lita dengan mata  berbinar-binar dan semangat.

Laksmi dapat melihat kegembiraan dan kebanggaan dalam diri Lita. Sebagai pasangan yang baik dia ingin selalu bisa mendukung Lita. Sebetulnya dalam hati dia merasa, Apakah ini hanya akal-akalan Yayuk saja untuk bisa bersama Lita. Tetapi Laksmi tidak ingin membuyarkan kebahagiaan Lita.

“Iya, kamu khan pinter cintaku!Jawab Laksmi. “Jadi berapa hari kamu disana?Lanjut Laksmi

“Satu minggu!Jawab Lita sambil mengeluarkan pakaian yang akan dibawa

“Wah lama juga ya meetingnya!Kata Laksmi

“Meetingnya 5 hari dan aku mau diajak ke Universal studio sama Yayuk!Jawab Lita

“O..!Jawab Laksmi sudah mencium suatu niat dalam diri Yayuk

Lita sadar kalau Laksmi merasa kuatir dengan perjalanan Dinasnya dengan Yayuk.

“Kamu jangan kuatir ya cintaku! Aku akan skype sama kamu tiap malam ya! aku cinta kamu, sangat cinta kamu!Kata Lita sambil memeluk Laksmi dan menciumi wajah Laksmi.

“Iya cintaku, aku selalu percaya dengan kamu! Jaga diri baik-baik ya!Jawab Laksmi berusaha meredakan pikirannya yang mulai paranoid

“Makasih cintaku! Bantuin aku milih baju buat dibawa ya!Kata Lita dengan manja seperti biasanya.

“Iya, bawa yang celana panjang dan blazer aja! Biar nggak ribet kalau mau naik MRT atau jalan!Kata Laksmi “Kamu harus tukar uang Singapore atau bawa uang dolar kita aja!Lanjut Laksmi

“Iya!Jawan Lita sambil mengeluarkan pakaiannya.

Mereka terus memilih pakaian. Laksmi mengambil koper dan Lita memulai menyetrika pakaian yang hendak dibawa. Laksmi berusaha menekan kekuatirannya terhadap Lita. Selama ini Lita memang sering bepergian tugas kantor tapi tidak pernah dengan seorang Butchi. “Apakah aku cemburu?batin Laksmi. Hatinya menjadi gelisah dan perasaannya jadi tak menentu.

~~~~~~~

Sebetulnya Laksmi ingin mengantar Lita ke airport melepas kepergiannya ke Singapore, tapi Lita berangkat dari kantor. Dia hanya bisa berdoa semoga semua berjalan dengan baik. Laksmi menanti dengan gelisah, setiap detik dia melihat hp nya. Dan tiba-tiba sms Lita masuk.

Aku baru mendarat cintaku, ni lagi antri imigrasi. Nanti aku sms kalo sdh nyampe hotel’

Laksmi membaca dengan perasaan lega. “Syukurlah. Ati2 ya cintaku! Ingat aku menunggu dengan penuh cinta”balas Laksmi.

Laksmi berusaha menenangkan diri dan terus berusaha berpikir positif. Tetapi pikirannya terus berperang dan tidak tenang. Dia percaya dengan Lita tidak akan macam-macam, tapi dia tidak percaya dengan Yayuk. Apalagi Lita terkadang pikirannya terlalu positif dan berpikir semua orang baik dan nggak pernah curiga. Lita orangnya ceria, menyenangkan, baik dengan siapa saja tanpa pandang bulu, suka menolong orang tanpa berpikir panjang, dan kadang orang sering salah sangka dengan kebaikannya. Dia selalu membuat orang jatuh hati dan suka dengan dia. Orang kadang suka geer dengan kebaikan dia dan dikira suka. Dan yang ditakutkan Laksmi bila Yayuk berpikir Lita suka dengannya. Lamunan Laksmi terhenti ketika wa Lita masuk.

“Cintaku, aku sudah di hotel! Ternyata aku sekamar dengan Yayuk!

Hati Laksmi berdebar-debar dan mendadak merasa cemas. “Ranjangnya satu atau dua?balas Laksmi

“Ranjang satu besar, katanya nggak ada tadi!tulis Lita

“Shit!Umpat Laksmi dalam hati, ini pasti akal-akalan Yayuk aja. Tapi dia sadar kalau dia tidak bisa melakukan apa-apa. Dia pengen marah tapi tidak tahu harus marah dengan siapa. Dadanya makin bergemuruh karena cemburu dan kuatir.

“Kamu jangan kuatir ya cintaku, aku bisa jaga diri kok!Wa Lita kembali masuk.

“Iya cintaku!Hanya itu yang bisa dia tulis untuk Lita.

~~~~~

Setiap malam Lita selalu menelpon Laksmi, bercerita tentang semua kegiatannya seharian dan juga bercerita membelikan beberapa kaos kembaran buat mereka berdua. Laksmi lumayan tenang dengan sikap dan perhatian Lita kepada dirinya. Lita selalu sms, wa atau line setiap saat dan selalu memperhatikan dirinya seperti biasa. Meskipun begitu hati Laksmi masih was-was dan kuatir. Dia tidak sabar menunggu Lita kembali kedalam pelukannya. Sebetulnya Laksmi ingin menyusul Lita ke Singapore tapi dia takut kalau Lita marah dan menganggap dirinya tidak percaya dengannya. Selain itu akan menganggu perkerjaannya disana.

Waktu satu minggu serasa lama sekali. Setiap hari pikirannya selalu memikirkan Lita, dan bila menjelang malam kekuatirannya semakin memuncak. Pikirannya selalu parno dan membayangkan hal-hal yang buruk. Dia kuatir kalau Yayuk malam-malam memeluk  atau mencium Lita yang sedang terlelap. Apalagi Lita kalau sudah terlelap tidak gampang terbangun oleh apapun seperti orang mati kata orang. Entah kenapa Laksmi merasa Yayuk pasti senang banget bisa sekamar dan seranjang dengan Lita. Dia merasa memasukan Lita kedalam sarang buaya. Tetapi dia tidak pernah menyampaikan semua yang dia pikirkan dan rasakan. Laksmi tidak ingin konsentrasi Lita terganggu dan pekerjaannya menjadi kacau.

******

Home sweet home

Laksmi lega akhirnya Lita telah pulang. Begitu sampai langsung dia peluk Lita dengan penuh kerinduan seperti telah berpisah bertahun-tahun lamanya. Lita tahu kalau Laksmi mencemaskan dirinya selama mereka berpisah. Dia membalas pelukan Laksmi dengan penuh kerinduaan dan merasakan betapa Laksmi sangat mencintai dirinya. Lita sadar kalau dirinya mencintai Laksmi dan selalu merasa nyaman berada di dekatnya.

Selama bersama dengan Yayuk dia merasakan kalau Laksmi jauh lebih menyenangkan dan menghargai dirinya. Berbeda dengan Yayuk yang selalu merasa berkuasa dan ingin menguasai dirinya. Kadang dia memperlakukan dirinya seperti bawahan yang bisa disuruh-suruh dan so Bossy. Bahkan ketika dengan kolega-kolega dari negara lain dia tidak berusaha memperkenalkan dirinya dan seakan-akan dia tidak ada. Tetapi ketika mereka berdua saja kadang sikapnya seperti posesif dengan dirinya. Dia jadi perhatian kadang seperti minta diperhatikan. Dan dia juga bercerita tentang kehidupannya, tentang ayahnya yang melakukan kekerasan terhadap dia dan bagaimana dia jatuh cinta dengan seorang perempuan lalu ditinggal menikah dan patah hati.

Lita sadar kalau dia telah melakukan kesalahan. Ketika Yayuk bercerita dan menangis dengan reflek dia menenangkan Yayuk dengan memeluknya. Sebetulnya dia merasakan kepedihan hati Yayuk dan cuma ingin menguatkan saja. Waktu itu Yayuk membalas pelukannya dengan erat-erat bahkan ketika Lita mau melepaskan pelukannya Yayuk masih memeluknya sampai usaha yang kedua dia baru melepaskannya. “Maaf!katannya.  Sejak itu sikapnya jadi berubah dengan dirinya.

Waktu mereka di Universal Studio Yayuk selalu minta foto bersama dengan dirinya kadang berusaha memeluk dia ketika di foto. Meskipun Lita sudah menolak dia masih tetap memaksa dan merasa tidak enak dengan orang di sekitar mereka bila harus saling ngeyel. Lita juga tidak suka dengan sikap Yayuk yang kadang merasa lebih tinggi, merasa dia cowok dan dirinya cewek harus menurut dengan dia. Kalau Lita membatah dia bisa nggak suka dan marah. Sikapnya sangat kasar dan tidak menyenangkan. Dan kadang minta dilayani itu membuat Lita merasa terganggu dengan Yayuk. Lita ingin menceritakan ke Laksmi tapi dia tidak ingin nanti Laksmi makin kuatir akan dirinya. Dia menjalani semuanya dan berusaha tetap fokus kepada pekerjaannya.

“Hei, kamu kok jadi sedih gitu!Kata Laksmi membuyarkan lamunan Lita. Laksmi membelai Lita dan mencium kening Lita dengan lembut. “kamu pasti capek ya? Aku sudah buatin nasi goreng kesukaanmu sama goreng kerupuk!Kata Laksmi penuh perhatian dan mengangkat koper Lita sambil menggandeng Lita masuk ke dalam. “Mau mandi dulu atau makan dulu?Tanya Laksmi kembali. Lita merasa terharu dengan perhatian Laksmi yang begitu baik dan penuh cinta dengan dirinya.

“Lho, kok jadi nangis sih!Kata Laksmi mengelap air mata Lita yang menetes.

Lita kembali memeluk Laksmi erat-erat, “Aku kangen kamu, cintaku!Kata Lita lirih

“Iya, aku juga kangen!Kata Laksmi memeluk erat-erat dan merasa senang kekasihnya telah kembali.

Mereka berciuman melepaskan kerinduan seperti lama terpisah. Rasa mereka menyatu dalam alunan gairah cinta, menanggalkan pakaian yang melekat. Menjelajahi tubuh yang telah mereka kenal. Memberikan rasa rindu yang nikmat, tak hiraukan nasi goreng yang mendingin menunggu disantap, tak hiraukan air dikamar mandi yang tumpah ruah bersamaan dengan keluarnya cairan kenikmatan dari dalam diri Lita, mengerang, mencengkeram bahu Laksmi menyatukan dua jiwa yang penug cinta mejadi satu.

*****

Lita bangun dengan malas setelah bercinta semalam, dia masih ingin tidur dalam pelukan Laksmi. Tapi perutnya mendadak keroncongan dan teringat nasi goreng buatan Laksmi. Dia melepaskan dirinya dari pelukan Laksmi. Mengenakan celana dalam dan pakaiannya. Lita mengambil nasi goreng di atas meja dan menyalahkan kompor untuk memanaskan nasi goreng dan menggoreng telor mata sapi kesukaan Laksmi. Dia juga membuatkan kopi untuk Laksmi. Setelah selesai Lita masuk ke dalam kamar, dia meletakan nasi goreng di atas meja, menyalahkan TV agar Laksmi terbangun. Dia meminum kopi yang sudah hangat, mendekat ke Laksmi yang masih tertidur.  Dia mencium bibir Laksmi dan menyalurkan kopi yang ada dalam mulutnya.

“Ihh nakalnya!Kata Laksmi. “Kok sudah bangun?Tanya Laksmi yang masih malas bangun.

“Iya lapar aku”Katanya sambil mengambil nasi goreng. Sehabis memasukan satu sendok kedalam mulutnya sendiri, dia lalu menyupai Laksmi.

“Kasihan, kelaparan ya! yang habis kerja keras semalam!Goda Laksmi mencium Lita lalu mencari pakaiannya dan menggigit krupuk.  

“Hari ini cintaku ada acara?Tanya Laksmi

“Nggak, nanti kita laundry ya!Kata Lita sambil menyuapi Laksmi.

“Iya!jawab Laksmi sambil mengambil kamera Lita

Lita mulai deg-deg-an ketika Laksmi melihat kameranya, dia kuatir dengan reaksi melihat fotonya dengan Yayuk. Tetapi dia tidak berusaha mengambil kamera dari tangan Laksmi karena dia ingin Laksmi tahu semuanya dan dia tidak ingin menutupi apapun dari Laksmi. Dia juga berencana menceritakan apa yang dilakukan Yayuk di Singapore. Lita berdiri dan menuju ke dapur dan mencuci piring. Setelah selesai dia kembali ke kamar dan mulai membongkar koper.

“Nih, aku beli kaos buat kita berdua!Kata Lita menunjukan kaosnya.

“Ini kok fotomu dipeluk Yayuk sih!Kata Laksmi yang lebih fokus ke foto daripada oleh-oleh yang dibeliin Lita.

“Ihh, kok fokus ke foto, nggak liat yang aku beliin!Kata Lita sambil naik keranjang dan merebahkan dalam pelukan Laksmi.

Laksmi memeluk Lita sambil memperlihatkan foto ke Lita. “Ini lho!Katanya

“Iya cintaku, aku tuh sudah nggak mau tapi dia main meluk aja dan aku berusaha melepas tapi disana banyak orang khan jadi nggak enak kok seperti orang berantem!Kata Lita menjelaskan. “Aku sebetulnya nggak terlalu suka perjalananku kemarin ke Singapore!Lanjut Lita dengan nada yang agak memelas.

“Kenapa?Tanya Laksmi berusaha tidak berprasangka buruk dan meredahkan emosinya ketika melihat foto-foto mereka di Singapore.

“Iya, aku nggak suka dia itu bossy banget! Dan waktu bersama teman-teman dari Singapore, China dan Inggris dia tidak berusaha memperkenalkan aku. Sampe teman-teman itu yang tanya kamu juga dari Indonesia sama dengan Yayuk. Trus udah gitu perlakuannya itu lho yang sok cowok dan menganggap rendah aku!Certia Lita dengan kesal.

Laksmi meletakkan kameranya dan mendengarkan cerita Lita dengan sungguh-sungguh. Dia juga ikut merasakan kekesalan Lita terhadap Yayuk.

“Sabar ya cintaku! Mungkin dia suka kamu dan ingin menunjukkan kalau dia punya power!Kata Laksmi dan tidak lagi memperpanjang soal foto berdua dan perasaannya yang cemburu. “Yang penting kamu ati-ati aja sama dia! Bisa nggak sih kamu pindah divisi?Tanya Laksmi.

“Nggak tahu ya sepertinya nggak bisa deh!Jawab Lita

“Mmhh ya yang penting jaga sikap aja sama dia dan coba mulai cari pekerjaan lain!Kata Laksmi sambil membelai Lita.

Lita hanya menganggukan kepala dan tidak berani menceritakan kejadian dia memeluk Yayuk untuk menenangkan dia. Dia tidak ingin Laksmi menjadi marah dan kesal atau berpikiran parno tentang Yayuk dan dia.

*******

“Lit, nanti siang ikut saya ya!Kata Yayuk menyamperin cubicalnya dan sebelum sempat Lita menjawab dia sudah pergi ke ruangannya.

“Ehmm.. duh yang sering diajak pergi sekarang!Kata Tanti temannya menggoda

“Sudah diterima aja kalo suka, lumayan punya pacar sodara big boss”Sahut Marina

Lita merasa nggak suka dengan sikap Yayuk dan juga candaan teman-temannya. Akhir-akhir ini memang Yayuk sering mengajak dia keluar. Pertama-tama memang ketemu klien, tetapi akhir-akhir ini cuma makan siang, nongkrong di starbuck dan pernah pula ngajak karoke. Dia pernah protes karena pekerjaannya jadi menumpuk dan kadang sampai harus lembur atau membawaan pekerjaan pulang ke rumah. Pernah dia protes dengan Yayuk. “Lho kita nggak ketemu klien?Tanya Lita waktu itu. Dengan santai dia menjawab, “Nggak! Aku cuma mau ngajak kamu makan siang aja!Jawabnya santai. “Kamu khan juga perlu makan!Lanjutnya

Lita hanya bisa diam dan males untuk berdebat. Pertama dia merasa nggak enak hati kalau menolak ajakan makan siang, dan begitu pula ketika diajak karoke sebagai perayaan karena mendapatakan tender. Tetapi lama-lama Lita jadi merasa dimanfaatkan saja dan merasa ini sudah keluar dari profesionalisme dan memanfaatkan kekuasaan.    

Sebaiknya aku tanya saja ke Yayuk mau kemana’Batin Lita dan berdiri berjalan menuju ruangan Yayuk.

“Emang, nanti siang kita mau kemana sih?Tanya Lita begitu masuk ruangan.

“Nggak bisa ya ketuk pintu dulu?Tanya Yayuk dingin ketika melihat Lita sudah di depannya

“Sori!Jawab Lita dan menunggu jawaban Yayuk

“Emang kenapa? Kamu keberatan keluar sama aku?Tanya yayuk tanpa melihat wajah Lita

“Ya, nggak sih tapi kalau hanya untuk makan siang dan nongkrong, aku masih banyak pekerjaan!Jawab Lita agak ketus dan duduk dengan agak bete.

“Kalau kamu keberatan, aku bisa ngajak yang lain kok!Jawab Yayuk. “Kenapa sih? Kamu tuh nggak suka ya sama aku?Tanya Yayuk yang berubah jadi lembut dan berdiri, menutup pintu ruangannya lalu duduk di sebelah Lita.

“Bukan seperti itu!Jawab Lita yang merasa nggak enak dan takut menyinggung perasaan Yayuk.

“Lit, aku itu peduli dengan kamu, dengan karir kamu dan masa depan kamu!Kata yayuk dengan lembut dan menyentuh tangan Lita.

Lita merasa tidak nyaman dengan sikap Yayuk yang memegang tangannya dan dia segera menarik tangannya. “Iya, makasih! Aku keluar dulu ya!Kata Lita berusaha menghindari Yayuk. Yayuk tersenyum melihat sikap Lita, dia merasa Lita seperti merpati yang jinak-jinak merpati. Dia merasa tertantang untuk menaklukan hati Lita. Sejak pulang dari Singapore hati Yayuk seperti terperangkap dengan pesona Lita yang lembut, penuh perhatian dan memiliki hati yang lembut. Kadang dia begitu cuek, ketus, tetapi kadang begitu hangat dan perhatian.

Yayuk masih ingat bagaimana Lita memeluk dirinya ketika dia menceritakan masa lalunya. Dia merasa empaty Lita yang hangat dan melihat mata Lita yang ikut berkaca-kaca. Baru kali ini Yayuk merasa ada orang yang bisa ikut merasakan kesedihannya. Yayuk juga masih ingat ketika malam-malam mereka tidur bersama dan dia menyentuh tangan Lita waktu dia tidur. Pernah dia pura-pura tertidur dan meletakan tangannya ke tubuh Lita. Hatinya berdegup kencang dan tubuhnya jadi semriwing merasakan kebahagian yang tak terkira dan Lita diam saja, dia hanya mendengar dengkur halus dari Lita. Yayuk merasa yakin kalau Lita menyukai dirinya dan hanya jual mahal saja.

Lita keluar ruangan Yayuk dengan perasaan gamang. Dia merasa kalau Yayuk menyukai dirinya dan dia merasa serba salah. Kalau Yayuk mengungkapkan perasaannya secara langsung dia bisa langsung menolaknya tetapi kalau seperti ini bagaimana dia bisa menghindarinya. “Duh, gmana ya”Batin Lita. Selama ini dia memang tidak pernah mengajak Laksmi ke kantor karena dia merasa untuk apa harus pamer pasangan di kantor. Dan belum tentu semua orang bisa menerima hubungan mereka. Laksmi juga tidak pernah mengantar dia bekerja karena memang jurusan kantor mereka berlawanan arah. Karena Yayuk dia jadi merasa malas untuk masuk kerja dan keinginannya untuk pindah bekerja makin kuat. Lita juga merasa bersalah karena tidak pernah menceritakan hal ini ke Laskmi. Dia tidak ingin Laksmi selalu kuatir dengan dirinya.

*****

Kamis Kelabu

Lita menulis wa buat Laksmi karena hari ini dia harus lembur. “cintaku, hari ini aku lembur. Nanti kamu makan sendiri ya. mwuaaaaahhh” send!

Tidak berapa lama dia sudah mendapat balasan dari Laksmi “Okay, mau dijemputkah nanti? Cintaku mau dibeliin makan buat nanti? Mwuaaaaahh.

Lita membacanya dengan senang perhatian Laksmi, “Nggak usah cintaku tadi sudah titip OB beli nasi goreng kambing hehehehe”Balasnya

“Wah jadi hot nih nanti malam, harus siap2 aku”Balas Laksmi

Laksmi tersenyum membaca wa Laksmi, “Ihh, piktor hahahahaha”balas Lita

“Ati2 ya cintaku nanti pulangnya”Balas Laksmi

“Iya cintaku, I will! You too ati2 ya”Balas Lita

Lita terus mengerjakan tugas-tugasnya, semua teman kantornya sudah pulang. Kantor telah sepi, hanya suara music dari komputernya yang terdengar. Dia  melihat sudah hampir jam 9 malam. Lita segera membereskan barang-barangnya dan mematikan komputernya. Lita berjalan ke Toilet dan pengen pipis sebelum pulang. Ketika melewati ruangan Yayuk, Lita terkejut karena Yayuk jga masih ada di ruangannya. Lita sengaja berjalan terus tanpa menyapa Yayuk. Dia hanya ingin cepat-cepat pipis dan pulang.

Lita Kaget ketika keluar dari bilik toilet ada Yayuk disitu. Lita langsung menuju westafel mencuci tangannya. Yayuk masih berdiri mengawasi Lita. Dengan basa basi Lita bertanya “Kok belum pulang? Sambil mengeringkan tangannya.

“Iya nungguin kamu!Jawab Yayuk “Ayo aku antar pulang!Ajak Yayuk

“Makasih, nggak usah!Jawab Lita sambil hendak keluar dari Toilet

Lalu Yayuk menangkap tangan Lita, “Lit, kamu kenapa sih?Tanya Yayuk sambil mencengkeram tangan Lita.

“Kenapa apanya? Tolong lepaskan tanganku!jawab Lita yang merasa nggak suka

“Please Lit! Aku tahu kok kalau kamu juga suka aku!Kata Yayuk masih tetap memegang tangan. Lita kaget dengan apa yang dikatakan Yayuk.

“Apa maksudmu?Tanya Lita yang berusaha melepaskan genggaman tangan Yayuk

Yayuk melepaskan genggamannya dan menatap Lita. “Kalau kamu nggak suka sama aku kenapa kamu baik sama aku? Kenapa kamu memeluk aku dan ikut menangis bersamaku, membiarkan aku memeluk kamu waktu kita tidur bersama?Kata Yayuk dan mendekatkan dirinya ke Lita. Lita syok dan mundur terpepet tembok. Dia masih tidak habis pikir dengan ucapan Yayuk, kebaikannya selama ini disalah artikan oleh Yayuk dan dia tidak merasa dipeluk Yayuk ketika mereka se kamar di Singapore. 

Yayuk makin mendekat dan hendak mencium Lita. Lita berusaha mendorong Yayuk.

“Apa yang kamu lakukan?Tanya Lita marah dan tidak siap dengan serangan Yayuk yang mendadak dan cepat.

“Aku suka sama kamu Lita! Kata Yayuk dan tangan kanannya menekan bawah lehernya dan mencium Lita. Lita memalingkan wajahnya. Yayuk terus berusaha menciumi wajah dan leher Lita dan tangan kanannya menyingkap rok Lita yang pendek dan berusaha memasukan tangannya kedalam celana dalam Lita. Lita reflek tangannya berusaha menepis tangan Yayuk dan merapatkan kakinya. Tapi yayuk lebih kuat dan sigap, kakinya berusaha melebarkan kaki Lita. Perasaan Lita menjadi campur aduk, jantungnya berdegup emapat kali lebih kencang, wajahnya memerah, dia merasa sangat marah, syok, merasa harga dirinya terlecehkan dan tidak menyangka tindakan Yayuk. Dia terus berusaha melepaskan dirinya. Dengan kemarahan yang memuncak dan sekuat tenaga, dia mendorong Yayuk sekuat tenaga dan melepakan diri. Yayuk yang sedang kalap, bernafsu dan kesetanan tidak menyangka Lita memiliki tenaga untuk melepaskan dirinya dan membuat dia terhuyung huyung dan jatuh terduduk.

Lita segera lari dengan degup jantung yang serasa putus, dia segera menyambar tasnya dan menurunkan roknya yang naik. Dia lari menuju lift dan berharap ada lift yang datang.

“Lit! Tunggu teriak Yayuk dari kamar mandi!

Lita sudah keluar ruangan dan berharap lift segera datang sambil menoleh ke belakang takut Yayuk mengejar dirinya. Dan dia melihat bayangan Yayuk yang setengah berlari mengejar dirinya. Lita makin panik melihat Yayuk yang mendekat, dia terus memencet mencet tombol turun lift. Dia mencari senjata yang bisa digunakan dalam tasnya. Jantungnya masih berdegup dengan kencang, untung lift terbuka begitu Yayuk membuka pintu kaca ruang kantor. Dan dia tidak berani melakukan apa-apa ketika melihat ada orang di dalam lift dan kembali masuk ke dalam kantor.

Wajah Lita menjadi pucat, bibirnya bergetar, kakinya masih gemetar, tangannya gemetar dan tiba-tiba dia ingin menangis. ‘Mbak nggak apa-apa?Tanya cleaning servis yang berada dalam lift

Lita hanya menggelengkan kepalanya dan berusaha menahan tangisnya. Begitu keluar dari lift dia langsung berusaha lari dan ingin pulang kepelukan Laksmi. Dia segera menaiki taksi yang ada dihadapannya.

Di dalam taksi tangisnya pecah dan bibirnya bergetar, dia marah, semarah-marahnya, dadanya ingin meledak, dia tersinggung dan belum pernah dipermalukan seperti ini.

“Mbak kenapa?Tanya sopir taksi

“Jalan dulu pak!Kata Lita dengan bergetar dan berusaha mengendalikan dirinya

“Minum dulu mbak!Kata sopir taksi memberikan segelas air mineral.

Lita meminum air dan berusaha mengendalikan dirinya dan memberitahu alamat kontrakannya. Lita masih sesenggukan dan masih tidak percaya dengan apa yang baru terjadi.

Dia merasa malu dan harga dirinya terinjak-injak oleh Yayuk. Sopir taksi tidak ingin mengganggu dengan pertanyaan dan dia menjalankan mobilnya, membiarkan Lita menangis di belakang.

Lita segera membayar sopir taksi dan segera turun. Dia berjalan dengan agak lunglai, lemas dan syok! Dia membuka pagar rumah dan masuk kedalam. Begitu ketemu Laksmi dia langsung menabrak, memeluknya dan menangis sejadi-jadinya hingga jatuh terduduk. Laksmi benar-benar terkejut. “Ada apa cintaku?Tanya Laksmi bingung dan berusaha tenang.

“Kenapa kamu di rampok dijalan? Dan berusaha memeriksa tubuh Lita apakah ada yang terluka. Laksmi belum pernah melihat Lita seperti ini yang menangis dan tubuhnya sampai gemetar. Dia hanya memeluk Lita sambil menunggu dia siap untuk bercerita.

~~~~~

Laksmi melihat Lita yang akhirnya tertidur. Mata Laksmi masih terang benderang dan otaknya terus berpikir bagaimana caranya memberi pelajaran kepada Yayuk. Tidak mungkin dia melaporkan ke polisi. Mana ada yang melaporkan perkosaan lesbian dan pasti akan jadi tambah masalah. Dan koran-koran kuning akan menjadikan headline. Melaporkan ke pimpinan perusahaan juga tidak mungkin karena dia tidak mempunyai bukti dan Yayuk masih saudara boss Lita. Malah Lita yang bisa dianggap bersalah dan akan mempermalukan Lita di teman-temannya. Tapi ini tidak adil! Lita telah dilecehkan dan mengalami kekerasan. Kalau aku diam saja, aku membiarkan kekerasan seksual di depan mataku dan dialami orang yang paling aku cintai.

Laksmi terus memutar otak memikirkan cara bagaimana menyelesaikan masalah ini. Dia tidak ingin Lita kembali bekerja dengan Monster seperti Yayuk. Dia juga ingin memberikan pelajaran kepada Yayuk. Baru kemarin dia membaca berita tentang kebiri kepada pemerkosa, tetapi bagaimana kalau yang melakukan perempuan,  Apa yang harus dikebiri? Yayuk harus diberi pelajaran agar dia tidak mengulangi perbuatannya ke orang lain! Laksmi terus memikirkan segala kemungkinan dan skenario untuk memberi pelajaran dan dia juga harus memulihkan kondisi Lita yang masih syok. Matanya tak dapat terpejam meskipun suara Adzan subuh sudah berkumandang. Hatinya masih berdegup kencang karena marah.

Airmata Laksmi menetes dan merasakan sangat sedih dengan apa yang dialami Lita. Dia menyesal kenapa selama ini dia tidak pernah mengajarkan self defence yang praktis kepada Lita. Mungkin dia merasa kalau dia selalu bisa melindungi Lita selama ini. Laksmi merasa kecolongan dan menyesal karena tidak bisa melindungi Lita. Sudah bertahun-tahun mereka bersama dan tidak pernah berpikir untuk mengajari Lita cara survival. Padahal dia ahli bela diri, juara tarung bebas beberapa kali. Berteman dengan para preman dan beberapa gank motor dan merasa semua tahu kalau Lita pacarnya dan tidak akan ada yang berani menyentuh Lita. Tetapi semuanya meleset dari yang dipikirkan.

Tiba-tiba dia teringat teman-teman premannya yang bisa dibayar untuk menggebuki Yayuk. Atau mencelakai dia di jalan tanpa ada orang yang tahu dan seperti kecelakaan murni. Tetapi kalau Lita tahu pasti akan membenci dirinya dan tidak suka. Lita pasti akan mengatakan Kekerasan dibalas dengan kekerasan sama saja kita dengan pelaku kekerasan itu. akhirnya Laksmi tertidur setelah terlalu lelah berpikir dan masih belum menemukan jalan harus bagaimana.

*****

Laksmi dan Lita terbangun ketika alarm Lita berbunyi. Laksmi segera mematikan alarm dan memeluk Lita. “Kamu nggak usah kerja dulu aja ya!Kata Laksmi 

“Iya, Kalau aku mengundurkan diri gmana?Tanya Lita sambil menerawang

“Itu lebih baik jadi kamu nggak perlu berhubungan dengan orang gila!Jawab Laksmi senang dengan pemikiran Lita.

“Kalau aku keluar berarti pemasukan kita akan berkurang selama aku mencari pekerjaan baru!Jawab Lita agak kuatir

“Nggak apa-apa kita bisa berhemat dan tabungan kita masih banyak kok dan bisa mencukupi selama kamu belum dapat kerja!Jawab Laksmi menenangkan Lita

“Bangun yuk, aku laper!Kata Lita sambil melepaskan pelukan Laksmi

“Mau aku buatin bihun goreng?Tanya Laksmi sambil mencium kening Lita

“Wahhh mau dong!Jawab Lita senang

Laksmi segera bangun dan diikuti dengan Lita. Lita mengambil rok pendeknya dan mencari sesuatu di laci. “Cari apa cintaku?Tanya Laksmi

“Cari gunting dimana ya?Tanya Lita sambil mencari di laci

“Untuk menggunting apa”Tanya Laksmi

“Menggunting rok ini!Jawab Lita

“Cintaku, rok ini tidak bersalah, Ini bukan soal apa yang kamu pake tetapi memang otaknya Yayuk yang rusak!Kata Laksmi sambil berdiri dihadapan Lita dan menatap matanya dan mengambil rok dari tangan Lita. “Ingat ya cintaku, bukan kamu yang bersalah! Kamu itu korban!Jawab Laksmi lembut. Lita merasa terharu dengan perhatian Laksmi dan memeluk tubuh Laksmi. Dia merasa aman bersama Laksmi yang selalu mengerti tentang dirinya dan melindungi dirinya.

“Gimana kalau kamu mandi dulu!Kata Laksmi

“Aku mau mandi tapi bareng kamu!Jawab Lita manja

“Ya udah kamu nonton TV dulu aja sementara aku buatin bihun goreng ya!Kata Laksmi sambil mencium Lita dan berdiri.

Lita mengangguk dan tersenyum. Dia merasa bahagia mempunyai pasangan seperti Laksmi yang penuh perhatian dan mencintai dirinya. Dia merasa beruntung memiliki pasangan seperti Laksmi yang selalu menghargai, mendukungnya dan selalu lembut dengan dirinya. Tidak seperti Yayuk, Lita masih marah dan kesal mengingat kejadia semalam. Kenapa aku sebodoh itu membiarkan Yayuk berlaku tidak sopan dengan diriku. Aku harus berani mengahadapi Yayuk, aku tidak boleh takut dengan dia. Besok senin aku harus menghadapi dia dan menyerahkan surat pengunduran diriku. Lita terus berpikir bagaimana caranya agar dia mempunyai bukti kalau Yayuk telah melakukan kekerasan. Di Toilet tidak cctv atau aku minta rekaman cctv ketika dia keluar dari kamar mandi? Tapi tidak bisa menjadi bukti. Mungkin aku pancing aja agar Yayuk mengakui perbuatannya dan aku rekam di HP. Tiba-tiba lita merasa senang dan bisa melawan ketakutannya.

“Yuk, kita makan!Kata Laksmi yang telah masuk membawa bihun goreng dan kerupuk dan teh manis. “Sini aku suapin aja ya!Kata Laksmi sambil duduk di sbelah Lita

“Lho khan biasanya aku yang nyuapin kamu!Kata Lita

“Ya khan nggak apa-apa aku nyuapin kamu, gantian dong!Kata Laksmi sambil menyuapkan bihun ke mulut Lita. “Enak?Tanya Laksmi

“Enak, karena pake bumbu cinta!Jawab Lita

“hahahha! Senangnya dirayu kamu pagi-pagi!Kata Laksmi.

“Hahahaha, makasih ya cintaku sudah dibuatin sarapan!Kata Lita dengan manis

“Sama-sama cintaku, khan kalau cinta harus saling melayani!Kata Laksmi sambil menyuapkan kerupuk

“iya, dan aku bersyukur punya pasangan seperti kamu!Kata Lita kembali

“Amin!Jawab Laksmi. “Oya, nanti sehabis makan aku mau ngajari kamu beladiri praktis buat kamu!Lanjut Laksmi sambil menyuapkan bihun terakhir.

“Wah, senangnya!Kata Lita semangat “Yuk, sekarang aja!Lanjut Lita

“hahahha semangat amat!Kata Laksmi sambil berdiri dan meletakan piring kosong diatas meja.

“Sini, kalau kamu berhadapan begini dan kamu diserang dari depan seperti ini!Instruksi Laksmi mencontohkan. Dan Lita-lita tertegun teringat kejadian semalam di kamar mandi dan tiba-tiba jantungnya berdegup kencang, wajahnya mendadak pucat. “Cintaku kamu nggak apa-apa?Tanya Laksmi menghentikan dan merasa kuatir. Dia tahu kalau Lita teringat dengan kejadian semalam. “Kita lanjutkan besok aja ya kalau kamu siap!Kata Laksmi kuatir dan memegang tangan Lita yang mendingin. “Nggak cintaku, aku harus bisa mengatasi perasaanku dan aku tidak mau menjadi trauma karena kejadian kemarin!Kata Lita berusaha mengatur nafas dan menggerak-gerakan kepala dan tangan.

“Baiklah kalau kamu nggak nyaman kita hentikan ya!Kata Laksmi

“Iya! Jawab Lita lebih tenang dan menguasai dirinya

“Okay kita mulai lagi ya! kalau kamu dipepet seseorang! Kamu bisa membenturkan kepalamu ke hidung orang tersebut, atau kamu bisa menggigit telinga leher atau wajahnya sekencang-kencangnya! Trus kamu bisa menggunakan lututmu untuk menendang kemaluan!Kata Laksmi mengajarkan kepada Lita. Lalu Laksmi mengajarkan beberapa gerakan praktis buat self defence.

“Kalau gini gimana?Kata Lita sambil loncat dan ngamplok ke tubuh Laksmi.

“Waduh! Ini kok ngamplok ke penyerang!kata Laksmi dan menggendong Lita ke ranjang dan menciumi Lita. 

“hahhaha habis penyerangnya cakep dan keren sih! Jadi nggak kuku!Jawab Lita ketawa dan membelai wajah Laksmi. “Cintaku, makasih ya untuk semua yang telah kamu berikan buat aku!Kata Lita masih membelai wajah Laksmi dengan sayang

“Iya, cintaku maafkan aku ya kalau tidak bisa menjaga dan melindungi kamu dengan baik!Kata Laksmi

“Kamu sudah menjaga aku cintaku dan aku harusnya bisa melindungi diri sendiri! Aku tidak mau menjadi perempuan yang lemah dan selalu tergantung dengan orang lain! aku harus bisa menjaga dan melindungi diriku sendiri!Kata Lita

“Iya cintaku ,a ku setuju!Jawab Laksmi

Lita menciumi wajah Laksmi dengan penuh cinta. Dia sudah melupakan kejadian semalam dan sudah bisa mengatasi rasa traumanya terhada Yayuk. Laksmi juga mengetahu kalau Lita sudah bisa mengatasi perasaannya dan dia membiarkan Lita yang mencumbu dirinya. Laksmi berusaha berhati-hati dan tidak ingin mengingatkan Lita akan kejadian semalam. Dia membiarkan Lita yang melepaskan sendiri kaos dan celana dalamnya. Laksmi sudah kuatir kalau Lita akan trauma dan tidak mau bercinta karena teringat Yayuk yang memasukan tangannya ke dalam celana dalam Lita. Mereka bercinta dengan penuh kelembutan dan rasa cinta. Dengan kelembutan dan cinta Laksmi, Lita melupakan semua kemarahan dan kekesalanya kepada Yayuk.

*******

The last day

“Cintaku, aku antar aja ya hari ini ke kantornya!kata Laksmi kepada Lita

“Iya cintaku!Jawab Lita merasa tenang karena Laksmi akan menemai dia ke kantor

Setelah mandi dan beres-beres mereka berdua bersama menuju kantor Lita. Hati Lita masih deg-deg-an tapi dia sudah bertekat untuk menghadapi Yayuk dan tidak ingin menjadi penakut dengan bayang-bayang Yayuk.

Begitu sampai kantor, Lita minta Laksmi menunggu di ruang tamu sementara dia berjalan masuk ke dalam.

“Sudah sehat Lit?Tanya Marina ketika Lita ke cubicle-nya.

“Sudah!Jawab Lita sambil membereskan barang-barangnya di meja dan memasukan ke dalam kantong yang telah di bawah dari rumah.

“Kenapa Lit, kok diberesi?Tanya Marina

“Iya, gue mau resign hari ini!Kata Lita

“hah, serius lue!Tanya Marina kaget dan heran

“Kenapa?Tanya Marina, “Wah si boss bisa patah hati deh!Lanjut Marina

“Ada deh!Jawab Lita dan keluar menyerahkan barang-barangnya ke Laksmi lalu masuk kembali dan menuju ruangan Yayuk. Sebelum mengetuk pintu ruangan Lita menarik nafas dan berusaha untuk tenang dan menyalahkan voice record di HPnya. Lalu Lita mengetuk pintu ruangan Yayuk. Tok..tok..

“Masuk!Kata Yayuk dari dalam

“Pagi!Jawab Lita dengan sopan dan duduk di depan Yayuk dan menyerahkan surat pengunduran dirinya.

“Apa ini?Tanya Yayuk yang kaget melihat Lita menyerahkan surat.

“Saya mau mengundurkan diri!Jawab Lita dengan formal

Yayuk benar-benar kaget dengan niat Lita yang mau mengundurkan dirinya. Dia benar-benar tidak menyangka kalau Lita berniat mengundurkan dirinya. Yayuk segera berdiri dan duduk di sebelah Lita.

“Lit, kenapa kamu mau resign? Please Lita jangan keluar, aku masih membutuhkan kamu! Dan aku minta maaf atas kejadian semalam! Aku benar-benar khilaf! Aku sangat mencintaimu LitKata Yayuk panjang lebar dan memegang tangan Lita dan mau menciun tangannya. Lita langsung menarik tangannya.

“Kamu itu mau memperkosa aku dan kamu bilang khilaf!Kata Lita dengan kesal dan menarik tangannya.

“Lit, maafkan aku! Aku memang salah! Aku tidak berniat memperkosa kamu, Aku hanya sangat menginginkan kamu dan Aku mencintai kamu!Kata Yayuk memelas.

"Cinta katamu! kalau kamu cinta kamu tidak akan menyakiti aku!Jawab Lita marah.

"Lita, maafkan aku! please jangan tinggalkan aku!Kata Yayuk berusaha memegang tangan Lita.

“Kamu jangan macam-macam ya! disini banyak orang!Jawab Lita tegas

“Aku nggak macam-macam aku hanya jatuh cinta dengan kamu, mereka tahu kok kalau aku menyukai kamu!Jawab Yayuk.“Kamu lupa kalau aku yang berkuasa di kantor ini?Lanjut Yayuk kembali dan berusaha memeluk Lita dan menciumnya.

Dengan reflek Lita langsung melepaskan tangan Yayuk dan menampar wajah Yayuk.

“Kamu jangan kurang ajar ya! cukup sekali kamu melecehkan aku semalam dan tidak untuk kedua kalinya!Kata Lita berdiri.

Yayuk kaget dengan Sikap Lita yang mendadak menjadi berani menampar dia. Tamparan Lita tidak meredakan niat Yayuk tapi malah membuat dia tertantang untuk menaklukan Lita dan menguasainya. Dengan mengelus pipinya yang habis di tampar. “Lit, Aku bisa memberikan semua yang kamu inginkan bila kamu menjadi pacarku!Jawab Lita masih dengan sombong dan berdiri dan berusaha mendekati Lita.

“Stop! Kalau kamu macam-macam aku bisa melaporkan kamu ke polisi dengan rekaman ini!Kata Lita mengeluarkan Hpnya yang merekam pembicaraan mereka. Lalu Lita cepat-cepat keluar tanpa menunggu jawaban Yayuk.

Yayuk terkejut dan tidak menyangka kalau pembicaraan mereka direkam oleh Lita. Dia segera mengejarnya dan takut dengan rekaman pembicaraannya di HP Lita. Lita berjalan dengan cepat ke ruang tamu. Yayuk segera mengejar Lita yang menuju ruang tamu. Laksmi segera berdiri begitu melihat Lita menuju ruang tamu dan dibelakangnya ada Yayuk. Yayuk kaget ketika melihat Lita tidak sendirian. Lita segera berlindung disamping Laksmi yang telah siap menyambut kedatangan Yayuk.

“Kenalkan ini pacarku”Kata Lita begitu Yayuk mendekati mereka. Laksmi yang badannya lebih tinggi, lebih tegap langsung mengulurkan tangannya ke Yayuk. Yayuk yang melihat Laksmi mengulurkan tangannya terpaksa menyambutnya. Laksmi meremas tangan Yayuk dan mendekatkan tubuhnya ke Yayuk. Yayuk merasakan kesakitan tangannya dalam genggaman tangan Laksmi yang lebih kuat dari dirinya. Laksmi berbisik ke telinga Yayuk. “Aku ingatkan kamu, jangan pernah menyakiti perempuan dan kurang ajar dengan perempuan manapun kalau tidak ingin hidupmu aku hancurkan! Aku bisa saja membunuhmu di tengah jalan atau membuat kamu celaka tanpa ada seorangpun yang bisa menolong kamu!Kata Laksmi dengan tegas dan masih meremas tangan Yayuk dan melepaskannya.

Wajah yayuk langsung memucat dia menahan rasa sakit dan takut melihat tatapan mata Laksmi yang seakan-akan ingin melumatnya. Yayuk merasakan aura kemarahan yang sangat kuat dan itu membuat dia merasa keder dan merinding. Jiwa pengecutnya langsung keluar dan menciut. Dia menatap Lita dan Laksmi bergantian dengan perasaan geram, tangannya mengepal menahan marah karena tidak bisa membalas perbuatan Laksmi. Dia ingin memanggil security mengusir keduanya, tetapi dia ingat kalau Lita memiliki rekaman pembicaraan mereka.

“Kamu tidak perlu kuatir aku akan menyebarkan rekaman tadi, aku cuma mau kamu kasih surat rekomendasi dan juga gajiku!kata Lita dengan berani dan memecahkan keheningan.

“Titipkan saja ke Marina!Lanjut Lita

Tanpa banyak kata Yayuk meninggalkan mereka berdua dan merasa dikalahkan. Wajahnya masih memerah karena marah dan kesal.

Lita menggandeng Laksmi meninggalkan kantor. Lita merasa senang dan merasa bisa mengembalikan harga dirinya. Laksmi merasa lega Lita bisa melewati semua ini dengan berani dan dia merasa bangga dengan kecerdikan Lita yang mereka pembicaraannya dengan yayuk. “Kamu kok pinter bisa kepikiran untuk merekam?Tanya Laksmi ketika di dalam Lift.

“Iya karena aku tidak ingin membiarkan orang menginjak-injak dan melakukan kekerasan sama aku!Kata Lita yang juga merasa lega dan senang. “Kamu tahu nggak tadi di dalam dia masih berusaha mencium aku lho, trus aku tampar!Kata Lita menceritakan kejadian di kantor Yayuk,

“Kurang ajar!kata Laksmi marah.

“Sudah nggak usah marah, aku tadi sudah memberi pelajaran buat dia. Dan dia kaget karena aku berani melakukan perlawanan!Cerita Lita

“Aku bangga lho sama kamu yang sudah berani mengatasi rasa takut dan menjadi berani!Kata Laksmi sambil menepuk tangan Lita

“Iya dong jadi perempuan harus kuat dan berani melawan kekerasan!Kata Lita dengan senang.

“Mari kita rayakan kemenangan hari ini!kata Laksmi ketika mereka keluar dari lift

“Ayo, kita makan steak ya, hahahhaa!Kata Lita semangat

“Boleh, what ever you want my love!Kata laksmi menggandeng tangan Lita.

Mereka berdua berjalan bergandengan merasakan bahagia. Mereka seperti merasa telah memenangkan perjuangan melawan kekerasan seksual. Berani melawan kekerasan seksual terhadap perempuan dan tidak mau menjadi korban yang diam saja.